Prabowo Subianto Warns of Global Instability: Some World Leaders Lack Wisdom

by -454 Views

Jakarta – Presiden terpilih Indonesia, Prabowo Subianto, telah mengeluarkan peringatan tentang kondisi dunia yang rapuh, menyalahkan sebagian besar ketegangan yang meningkat pada apa yang ia gambarkan sebagai tindakan-tindakan tidak bijaksana dari pemimpin dunia tertentu.

“Dunia berada dalam keadaan yang sangat rapuh, dengan para pemimpin dunia yang, menurut pendapat saya, menunjukkan sikap yang tidak bijaksana,” ujar Prabowo saat memberikan pidato di pembukaan Forum Sinergitas Legislator PKB di Jakarta pada hari Kamis (10 Oktober).

Prabowo juga mengkritik negara-negara tertentu yang fokus hanya pada menegakkan kehendak mereka pada orang lain, menegaskan bahwa harmoni global memerlukan toleransi dan saling menghormati.

“Kita membutuhkan kebijaksanaan. Kita memerlukan atmosfer saling menghormati, bukan di mana negara-negara menegakkan kehendak mereka pada orang lain. Tetapi saat ini, ada negara yang berusaha menegakkan kehendak mereka sendiri,” katanya.

Dia juga menyoroti ketegangan yang terus berlanjut antara Israel dan Iran, mencatat jumlah korban manusia yang parah dalam konflik-konflik ini, dengan banyak warga sipil tak berdosa kehilangan nyawa.

“Kita menyaksikan, tepat di hadapan mata kita, orang-orang tak berdosa, termasuk wanita dan anak-anak, dibunuh dan dibom—tidak dalam jumlah kecil, tapi dalam ratusan ribu,” jelas Prabowo.

“Israel telah menyatakan akan menyerang Iran, dan Iran telah menyatakan siap membalas secara massif,” tambahnya.

Meskipun ketidakstabilan global, Prabowo mengakui bahwa Indonesia tetap damai, suatu situasi yang menurutnya patut dihargai. Dia memuji perdamaian ini atas keterbukaan dialog di antara berbagai elemen dalam negeri, termasuk partai politik. Prabowo menyatakan keyakinannya bahwa, meskipun PKB (Partai Kebangkitan Bangsa) mendukung kandidat yang berbeda dalam pemilihan terakhir, mereka tetap akan bekerja sama untuk membangun bangsa ini.

“Kita bersyukur kita menghargai perbedaan. Kita mungkin berbeda, tetapi kita berkumpul bersama. Perbedaan dapat mengarah pada kerja sama, meskipun dalam pemilihan terakhir PKB mendukung kandidat lain,” kata Prabowo.

“Saya yakin PKB akan bergabung dengan saya untuk membangun bangsa ini. Tidak ada masalah dalam berbeda,” pungkasnya. (RR)

Source link