Pimpinan Ponpes Buntet Cirebon Mendukung Prabowo-Gibran dalam Pilpres 2024

by -118 Views

Pimpinan Pondok Pesantren (Ponpes) Buntet Cirebon, KH Adib Rofiuddin Izza, secara resmi menyatakan dukungan kepada pasangan capres-cawapres nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka dalam Pilpres 2024. Pernyataan dukungan ini datang setelah proses tabayyun dan klarifikasi yang dilakukan oleh pihak ponpes.

“Saya ingin menjelaskan kepada semua pihak, setelah proses tabayyun, bahwa saya sebagai sesepuh dan seluruh Pondok Pesantren Buntet telah sepakat untuk memberikan dukungan penuh kepada Bapak Prabowo Subianto sebagai presiden, serta kepada Mas Gibran Rakabuming Raka,” kata KH Adib di Jakarta pada hari Rabu (3/1/2024).

Adib menyatakan keyakinannya bahwa Prabowo mampu memimpin Indonesia menuju kesejahteraan yang lebih baik dan dapat mengangkat status negara ini menjadi negara maju.

“Kami percaya bahwa Prabowo dapat mengangkat Indonesia dari status negara berkembang menjadi negara maju. Kita harus memiliki keyakinan seperti itu, dan insyaallah Pak Prabowo akan didampingi oleh Mas Gibran,” ujarnya.

Diketahui sebelumnya, Adib sebelumnya telah memberikan dukungan kepada calon presiden nomor urut 1, Ganjar Pranowo. Namun, ia menjelaskan bahwa dinamika politik telah membawanya untuk mendukung Prabowo-Gibran saat ini.

Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Rosan Roeslani, mengungkapkan rasa terima kasihnya atas dukungan yang diberikan oleh Ponpes Buntet. Rosan menekankan bahwa dukungan tersebut memberikan semangat dan keyakinan lebih dalam menjalani masa kampanye.

“Dukungan dari Ponpes Buntet sangat berarti bagi kami. Ini memberikan energi tambahan, kepercayaan diri, dan semangat untuk menyelesaikan masa kampanye ini,” katanya.

Rosan juga menyoroti program-program yang diusung oleh Prabowo dan Gibran, khususnya terkait dengan kesejahteraan umat. Program-program tersebut, menurut Rosan, akan memastikan pertumbuhan yang baik bagi Indonesia dengan melibatkan seluruh lapisan masyarakat, terutama para santri dan santriwati.

Source link