10 Manfaat Buah Pare untuk Kesehatan: Fakta Tersembunyi

by -29 Views

Buah pare, atau dikenal luas sebagai bitter melon, memiliki banyak manfaat kesehatan yang telah dikenal di Asia. Kaya akan nutrisi seperti vitamin C, serat, dan antioksidan, buah pare sering digunakan dalam pengobatan tradisional dan sebagai bahan pangan sehat. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa buah pare memiliki potensi untuk meningkatkan kesehatan, seperti membantu mengontrol kadar gula darah dan meningkatkan sistem imun. Namun, perlu riset lebih lanjut pada manusia untuk memastikan efektivitas dan keamanannya. Berikut adalah beberapa manfaat buah pare:

Pertama, pare bisa mengatur kadar gula darah dengan senyawa seperti charantin dan polipeptida-P yang membantu menurunkan glukosa darah pada penderita diabetes tipe 2. Kedua, buah ini mendukung manajemen berat badan dengan seratnya yang memperpanjang rasa kenyang dan komponen bioaktif yang dapat mengurangi pembentukan lemak. Ketiga, pare dapat menurunkan kolesterol dan risiko penyakit jantung, seperti penelitian di Jepang yang menemukan ekstrak pare mampu menurunkan LDL (“kolesterol jahat”).

Selain itu, pare juga memiliki peran anti-inflamasi dan analgesik dengan senyawa di dalamnya yang mengurangi peradangan dan nyeri osteoartritis. Buah ini juga memperkuat sistem kekebalan tubuh dengan kandungan vitamin C, A, dan protein MAP30 yang meningkatkan produksi sel darah putih dan imunoglobulin serta memiliki efek antivirus. Kemudian, buah pare mendukung kesehatan pencernaan dengan kandungan serat larut dan tidak larut yang mencegah sembelit, merangsang mikrobiota sehat, dan meredakan gangguan pencernaan.

Tidak hanya itu, pare juga melindungi kesehatan kulit dengan antioksidan seperti fenol dan flavonoid yang efektif melawan radikal bebas dan membantu meredakan eksim, psoriasis, dan infeksi kulit. Selain itu, buah pare juga memiliki potensi dalam menangkal risiko kanker dengan senyawa bioaktif seperti triterpenoid, flavonoid, dan momordin yang menunjukkan efek antikanker.

Efek samping yang mungkin dari konsumsi pare secara berlebihan antara lain diare, kram perut, atau penurunan kadar gula darah yang terlalu rendah. Oleh karena itu, penting untuk mengonsumsi pare dalam jumlah yang wajar. Ibu hamil harus berhati-hati karena buah pare dapat memicu kontraksi uterus dan meningkatkan risiko keguguran, sehingga disarankan untuk dihindari selama kehamilan. Pare juga dapat berinteraksi dengan obat-obatan tertentu, terutama obat diabetes dan antihipertensi.

Pare merupakan sumber nutrisi bernilai tinggi yang berpotensi memberikan banyak manfaat kesehatan mulai dari mengendalikan gula darah, menurunkan berat badan dan kolesterol, hingga mendukung sistem imun, kesehatan pencernaan, dan melawan sel kanker. Namun, efektivitasnya pada manusia masih memerlukan riset klinis yang lebih luas. Disarankan untuk mengonsumsi pare secara bijak, memperhatikan efek samping, dan mengkombinasikannya dengan pola makan yang seimbang.

Source link