BMW telah memperbaharui M2 Racing generasi kedua dengan menambahkan beberapa fitur mobil balap. Meskipun, kekecewaan muncul ketika mesin enam silinder diganti dengan mesin empat silinder yang lebih kecil. Namun, BMW memiliki alasan tersembunyi di balik keputusan mereka. Laura Claesgens dari tim komunikasi BMW M Motorsport menjelaskan bahwa tujuannya adalah untuk mengurangi biaya dan memperhatikan kesederhanaan.
Mesin 2.0 liter yang lebih ringan membantu mengurangi beban komponen, memungkinkan penggunaan suku cadang mobil jalanan M2 yang sudah ada. Dengan demikian, biaya operasional untuk pembalap amatir dapat ditekan, sesuai dengan target audiens mobil ini. Mesin ini merupakan versi tuning dari mesin B48 BMW yang sudah dikenal, dengan tenaga sebesar 308 tenaga kuda dan torsi 310 lb-ft. Meskipun jauh dari mesin S58 M2 yang digunakan di jalan raya, BMW memastikan bahwa performanya cukup untuk mobil balap entry-level yang dirancang untuk para pemula.
Dengan berat hanya 3.302 pon, M2 Racing mengalami penurunan berat sebesar 512 pon dari model produksi. Meskipun dibuat di pabrik yang sama dengan M2 standar di Meksiko, mobil ini mendapatkan beberapa upgrade untuk meningkatkan performa balapnya. M2 Racing juga tetap menawarkan kenyamanan seperti AC dan kursi penumpang, meskipun dengan interior yang lebih sederhana.
Dengan harga €98.000, M2 Racing lebih terjangkau dibandingkan dengan saudara kandungnya yang lebih besar. Penjualan akan dimulai pada bulan Juni dan pengiriman pertama dijadwalkan pada akhir tahun ini. Meskipun versi jalan raya tetap menggunakan mesin enam silinder, BMW telah menyiapkan versi Competition Sport (CS) yang lebih kencang dan varian xDrive untuk akhir dekade ini.
