Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN), Zulkifli Hasan atau Zulhas, mengungkapkan bahwa peluang untuk menjadi calon wakil presiden (Cawapres) pada tahun 2029 terbuka luas bagi siapa pun yang serius bekerja. Dalam acara Halal Bihalal di Kantor DPP PAN, Jakarta Selatan, Zulhas menegaskan bahwa partainya menerima kader-kader dari berbagai latar belakang, termasuk menteri. Menurutnya, siapa pun yang memiliki tekad dan komitmen bisa bersaing untuk posisi Cawapres.
Meskipun demikian, Zulhas menegaskan bahwa posisi calon presiden (Capres) pada tahun 2029 akan tetap untuk Prabowo Subianto. Ia menjelaskan bahwa PAN tetap mendukung Prabowo sebagai Capres, namun partai tersebut tetap terbuka bagi siapa pun yang ingin menjadi Cawapres.
Ketika ditanya tentang kemungkinan dukungan PAN terhadap Gibran sebagai pasangan Prabowo dalam Pilpres 2029, Zulhas memberikan jawaban yang normatif. Ia juga menyatakan alasan mengapa PAN mendukung Prabowo untuk dua periode ke depan, dan melihat bahwa PAN dan Gerindra adalah sekutu sejati yang mungkin akan terus bersatu hingga tahun 2045.
Zulkifli Hasan meyakinkan bahwa koalisi antara PAN dan Gerindra adalah hubungan yang kuat dan tidak menutup kemungkinan akan terus berlanjut hingga tahun 2045. Dengan tekad dan kerja keras yang konsisten, Zulhas optimis bahwa koalisi ini akan terus berhasil dalam membangun negara hingga tahun 2045.
