Respons Keras Dedi Mulyadi terhadap Kasus Dokter Diduga Perkosa Pasien

by -43 Views

Gubernur Jawa Barat (Jabar) Dedi Mulyadi menegaskan perlunya tindakan tegas terhadap dokter residen PPDS yang terlibat dalam kasus pemerkosaan pasien dan keluarga pasien di RSHS Bandung. Dedi menjelaskan bahwa hal ini penting untuk membangun kembali kepercayaan masyarakat terhadap rumah sakit dan institusi pendidikan tinggi di daerah tersebut. Menurutnya, hukuman yang diberikan haruslah tegas dan cepat untuk memulihkan kepercayaan terhadap lembaga terkait.

Dedi juga menyoroti perlunya evaluasi dalam proses rekrutmen dokter, dimana ia mengungkapkan bahwa saat ini banyak yang bisa masuk ke fakultas kedokteran karena faktor finansial. Hal ini menjadikan pentingnya untuk mengevaluasi kualitas calon mahasiswa kedokteran agar tidak semata-mata berdasarkan kemampuan finansial semata. Kasus pemerkosaan yang terjadi dilaporkan Direktur Kriminal Umum Polda Jabar telah mengenai dua orang pasien pada tanggal 10, 16, dan 18 Maret di Gedung MCHC RSHS Bandung.

Tersangka Priguna Anugerah Pratama diduga melakukan tindak pemerkosaan dengan modus berpura-pura melakukan pemeriksaan medis terhadap pasien. Korban dari aksi pemerkosaan tersebut adalah pasien berusia 21 tahun dan 31 tahun, serta seorang penunggu pasien. Peristiwa ini menimbulkan kehebohan di masyarakat dan menuntut tindakan tegas dari pihak berwenang untuk menjaga kedokteran dan lembaga pendidikan tinggi di daerah tersebut.

Source link