Robert Kiyosaki, seorang ahli investasi dan pendidikan keuangan yang terkenal melalui bukunya “Rich Dad Poor Dad”, memberikan komentar tentang kejatuhan pasar saham dan situasi Bitcoin saat ini. Dalam salah satu bukunya, Robert Kiyosaki mengungkapkan bahwa prediksi tentang keruntuhan pasar saham besar akhirnya menjadi kenyataan setelah beberapa tahun. Dalam bukunya yang berjudul “Rich Dad’s Prophecy” pada tahun 2002, Kiyosaki bahkan meramalkan krisis keuangan besar yang akan datang di masa depan, yang terutama akan mempengaruhi generasi Baby Boomer.
Kiyosaki juga mengingatkan bahwa pasar lebih mungkin mengalami resesi daripada depresi, dan ini bisa menjadi hikmah dari kejatuhan pasar saham. Dia menyarankan generasi Baby Boomer untuk tidak hanya mengandalkan investasi tradisional seperti saham, obligasi, reksa dana, atau ETF dalam situasi saat ini.
Sebagai solusi, Kiyosaki merekomendasikan untuk melihat investasi di luar aset Wall Street, seperti menginvestasikan dalam emas, perak, dan bahkan Bitcoin. Menurutnya, dengan mencetak uang baru, nilai uang semakin merosot, sehingga investasi dalam emas, perak, dan Bitcoin bisa menjadi pilihan yang lebih stabil dalam jangka panjang. Meskipun harga Bitcoin terlihat naik, Kiyosaki percaya bahwa itu bisa menjadi ilusi karena nilai dolar AS sedang terpuruk.
Disclaimer: Keputusan investasi sepenuhnya ditanggung oleh pembaca. Sebaiknya melakukan riset dan analisis sebelum melakukan investasi dalam kripto. Liputan6.com tidak bertanggung jawab atas kerugian atau keuntungan yang mungkin timbul dari keputusan investasi.
