Pergerakan harga kripto Bitcoin selama bulan Ramadan selama beberapa tahun terakhir menunjukkan tren menarik dengan kecenderungan penurunan yang konsisten. CEO Indodax, Oscar Darmawan, menjelaskan bahwa selama Ramadan, minat investor ritel terhadap kripto cenderung menurun, yang dapat mengakibatkan tekanan jual yang lebih tinggi. Hal ini juga dipengaruhi oleh tren historis yang menciptakan harapan penurunan harga, mendorong aksi ambil untung sebelum Ramadan tiba.
Namun, di tahun 2025, pasar kripto mengalami dinamika yang berbeda. Bitcoin mengalami lonjakan hingga 8% dalam satu hari, kembali ke level USD90.000 setelah sebelumnya turun di bawah USD80.000. Lonjakan ini didorong oleh sentimen positif terkait rencana Presiden AS Donald Trump untuk mengusulkan cadangan kripto nasional. Oscar menyoroti bahwa elemen geopolitik yang kuat mempengaruhi pergerakan pasar kripto tahun ini. Jika Amerika Serikat benar-benar mengambil langkah serius dalam memasukkan aset digital ke dalam kebijakan moneter, dampaknya akan signifikan bagi industri kripto secara global.
