Investasi Pemerintah Abu Dhabi di Bitcoin: Peluang Terbesar!

by -51 Views

Perusahaan investasi pemerintah Abu Dhabi, Mubadala Investment Company, baru saja mengumumkan akuisisi Bitcoin senilai USD 460 juta atau sekitar Rp 7,48 triliun. Dengan kepemilikan tersebut, Mubadala kini menduduki peringkat tujuh sebagai pemegang saham terbesar dalam ETF Bitcoin milik BlackRock. Bill Barhydt, pendiri dan CEO Abra, melihat langkah ini sebagai pendorong bagi investor besar lainnya, termasuk dana kekayaan negara, untuk meningkatkan kepemilikan Bitcoin mereka.

Barhydt juga menyatakan bahwa langkah Abu Dhabi menegaskan legitimasi Bitcoin sebagai aset investasi. Ia juga berspekulasi bahwa negara lain, seperti Norwegia dan Singapura, mungkin akan mengikuti jejak Abu Dhabi dalam melakukan investasi di Bitcoin. Sementara itu, di Amerika Serikat, Elon Musk mencoba untuk mengklarifikasi investasi Bitcoin AS dengan menyindir kemungkinan ketidakintegritasan cadangan emas AS di Fort Knox. CEO MicroStrategy, Michael Saylor, menanggapi ini dengan menyatakan bahwa Bitcoin bisa menjadi solusi.

Namun, Barhydt merasa bahwa perkembangan investasi Bitcoin di AS mungkin akan menghadapi challenge. Ia memperkirakan bahwa meskipun AS akan mempertahankan kepemilikan Bitcoin yang sudah ada, menambah investasi baru bisa menjadi hal yang sulit. Kemungkinan kebijakan investasi Bitcoin di AS bisa dipengaruhi oleh rekomendasi resmi yang akan dirilis oleh pemerintahan Donald Trump dalam beberapa bulan mendatang. Penting untuk diingat bahwa keputusan investasi selalu menjadi tanggung jawab pembaca, untuk itu penting untuk selalu melakukan analisis dan riset sebelum melakukan investasi kripto.