Jakarta, Waspada.co.id – Setelah sebelumnya mendukung Anies Baswedan dalam Pemilihan Presiden 2024, PKS kini secara resmi siap bekerja sama dengan Presiden terpilih Prabowo Subianto. Ketua Majelis Syuro PKS, Salim Segaf Al-Jufri, mengungkapkan alasan partai tersebut menjalin kerja sama dalam pemerintahan Presiden terpilih Prabowo Subianto yang akan datang.
Saat ditemui setelah kegiatan silaturahim di kediaman pribadi Prabowo Subianto di Jalan Kertanegara, Jakarta, Jumat sore, Salim mengatakan bahwa untuk mewujudkan cita-cita pendiri bangsa, tidak mungkin hanya dapat dilakukan oleh satu atau dua kelompok saja. Seluruh komponen bangsa harus bekerja bersama-sama.
Dalam situasi dunia yang tidak menentu, termasuk adanya agresi Israel di Palestina, Salim menekankan bahwa diperlukan pemikiran komprehensif untuk menghadapi masalah-masalah yang sedang dihadapi saat ini.
Selain itu, Indonesia dengan kekayaan alam dan jumlah penduduknya, harus dapat menjadi pemimpin di kawasan. Menurutnya, Prabowo memiliki kemampuan untuk menjadi pemimpin yang dapat mewujudkan harapan-harapan bangsa.
Salim juga berharap bahwa di bawah kepemimpinan Prabowo yang akan datang, Indonesia dapat terus membantu mewujudkan kemerdekaan Palestina dan menciptakan kedamaian. Dia percaya bahwa apabila hal tersebut tercapai, bangsa Palestina juga tidak akan melupakan bantuan yang diberikan oleh Indonesia.
Pada akhir pernyataannya, Salim menyampaikan pantun terkait kerja sama yang terjalin. “Kalau tak ada kapal pinisi, mana sanggup kita arungi dunia. Kalau lah kami tidak berkoalisi, mana lah sanggup majukan bangsa,” ujarnya.
Pada Jumat sore, beberapa pimpinan PKS bertemu dengan Presiden terpilih Prabowo Subianto untuk bersilaturahmi. Para pimpinan PKS tersebut di antaranya Ketua Majelis Syuro PKS Salim Segaf Al-Jufri, Plt. Presiden PKS Ahmad Heryawan, Sekretaris Jenderal PKS Aboe Bakar Al-Habsyi, dan Ketua Fraksi PKS DPR RI Jazuli Juwaini.
Kedatangan mereka disambut langsung oleh Prabowo Subianto, Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad, Wakil Ketua Umum Gerindra Sugiono, dan Politikus Gerindra Budisatrio Djiwandono.
Sebelumnya, PKS telah menyatakan dukungannya terhadap pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka sebagai Presiden dan Wakil Presiden terpilih yang akan dilantik pada 20 Oktober mendatang.
PKS juga bergabung dengan Koalisi Indonesia Maju (KIM) dengan mencalonkan kader mereka, yaitu Suswono, sebagai Calon Wakil Gubernur Jakarta yang berpasangan dengan Calon Gubernur Jakarta Ridwan Kamil dari (KIM). (wol/republika/mrz/d2)
